Advertisement

Serahkan Hibah Mobil Operasional untuk KONI Kota Tegal, Wali Kota Sampaikan Pesan Ini

Jumat, 07 Maret 2025 07:00 WIB
Serahkan Hibah Mobil Operasional untuk KONI Kota Tegal, Wali Kota Sampaikan Pesan Ini
SIMBOLIS - Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono menyerahkan hibah mobil operasional kepada KONI. - source: Humas Pemkot Tegal
Advertisement

RADAR CBS - Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono menyerahkan hibah mobil oprasional kepada Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Tegal, Kamis 6 Maret 2025.

Penyerahan hibah mobil operasional dari Pemerintah Kota (Pemkot) kepada KONI disaksikan langsung Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) Irkar Yuswan Apendi, Kepala Badan Keuangan Daerah (Bakeuda) Siswoyo dan pengurus KONI.

"Kebetulan pada sore hari ini (kemarin) kita menyerahkan kendaraan operasional untuk transport atlet ketika ada kegiatan-kegiatan," kata Wali Kota Tegal kepada awak media usai penyerahan hibah mobil operasional untuk KONI.

Sebelumnya, juga dilaksanakan audiensi antara pengurus KONI dan Wali Kota Tegal. Dalam kegiatan tersebut Wali Kota Tegal mengatakan soal efisiensi anggaran sesuai Instruksi Presiden RI Prabowo Subianto yang termaktub dalam Inpres No. 1 Tahun 2025. 

Meski ada efisiensi, Wali Kota meminta KONI Kota Tegal untuk tetap maksimal pembinaan para atlet. Terlebih menyongsong Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Tengah tahun 2026.

“Kita menyampaikan ke KONI terkait rasionalisasi dana KONI. Karena bagaimanapun atas arahan dari pemerintah pusat untuk kegiatan-kegiatan pemerintah daerah yang seperlunya untuk efisiensi ini harus diefisiensikan lagi," tegas Dedy Yon.

"Tapi bagaimanapun kita menekankan kepada KONI agar pembinaan untuk atlet-atlet tidak boleh berkurang. Kita berharap agar untuk peningkatan prestasinya para atlet untuk persiapan Porprov ini harus lebih ditingkatkan lagi," tambahnya.

Terkait target untuk Porprov, Wali Kota memasang target untuk Kota Tegal agar dapat bertengger di peringkat 10 besar. 

Ketua KONI Kota Tegal Supardi mengatakan, adanya rasionalisasi yang luar biasa, sehingga kegiatan di cabang olah raga (cabor) yang biasanya dilaksanakan dengan menyewa kendaraan ditiadakan. 

"Namun untuk tahun ini alokasi sewa kendaraan ditiadakan. Sewa kendaraan perhari sesuai denga jenis kendaraan. Kalau Innova sehari Rp400.000," jelas Supardi.

"Kemarin sudah kami hitung dari cabor yang akan melaksanakan kegiatan pra prov itu, ketemu angka di Rp258 juta. Artinya bisa dicover dengan kendaraan operasional," tambahnya.

Lebih lanjut Supardi mengatakan, tahun 2025, pihaknya mengelola anggaran Rp1.250.000.000. Idealnya, sambung dia, anggaran ada diangka Rp3 miliar.

Selain itu, dikatakan Supardi, kegiatan lainnya juga mengalami rasionalisasi seperti insentif latihan yang tahun ini sudah ditiadakan. 

Terkait target Porprov mendatang, Supardi mengatakan KONI berusaha semaksimal mungkin. Namun untuk masuk peringkat 10 besar bagi Kota Tegal yang merupakan kota kecil, menurut Supardi perlu perjuangan. 

“Kita kan daerah kecil untuk mencari bibit atlet itu sulit. Ini saja mau tidak mau kita mengakomodir luar daerah, utamanya daerah sekitar dari Kabupaten Tegal dan Brebes."

"Kalau kemudian harus mendatangkan atlet, ya alhamdulillah per hari ini sudah ada tiga cabor yang datang ke Kota Tegal untuk bergabung. Mudah-mudahan nanti pada saat Porprov bisa menyumbang medali,” harap Supardi yang menyebut cabor tersebut yakni sepatu roda, tinju, dan kick boxing. 

Atlet di Kota Tegal saat ini menurut Supardi yang masuk KONI sesuai data sebanyak 26 cabor yang terdiri dari 298 atlet.

“Padahal cabor kita jumlahnya 80. Mungkin nanti estimasi sebanyak 350 atlet untuk pra Porprov. Setelah pra bisa lolos dikisaran 100 atlet untuk 20 cabor," pungkas Supardi. (*)

Advertisement
Editor: Adi Mulyadi
Tags:
Wali Kota Tegal Mobil Operasional KONI
Share: