Advertisement

150 Kader Kesehatan Kabupaten Tegal Digembleng Dalam Pelatihan Digital Posyandu

Selasa, 21 Oktober 2025 14:00 WIB
150 Kader Kesehatan Kabupaten Tegal Digembleng Dalam Pelatihan Digital Posyandu
PELATIHAN - Sebanyak 150 kader posyandu dari 10 puskesmas di Kabupaten Tegal mengikuti Pelatihan Digital Keterampilan Dasar Kader Posyandu Bidang Kesehatan, yang digelar di Gedung KPRI Bakti Husada Slawi. - source: Yeri Noveli/Radar Tegal Grup
Advertisement

KABUPATEN TEGAL, radarcbs.com - Sebanyak 150 Kader Kesehatan Kabupaten Tegal digembleng dalam Pelatihan Digital Keterampilan Dasar Kader Posyandu Bidang Kesehatan.

Penggemblengan kader kesehatan Posyandu Kabupaten Tegal ini, dilakukan Dinas Kesehatan (Dinkes) bersama Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) Jawa Tengah, Senin, 13 Oktober 2025, di Gedung KPRI Bakti Husada Slawi.

Adapun 150 kader posyandu yang menjadi peserta, merupakan perwakilan dari 10 puskesmas di Kabupaten Tegal. Mereka dibagi dalam lima angkatan dan akan mengikuti proses belajar dari 13 hingga 28 Oktober 2025.

Selain pembelajaran tatap muka, para peserta juga diwajibkan mengikuti Learning Management System (LMS) Kemenkes serta Praktik Kerja Lapangan (PKL) di posyandu masing-masing.

Ketua Tim Pembina Posyandu Kabupaten Tegal, Nilna Almuna Ischak, menekankan pentingnya kegiatan ini bagi peningkatan pelayanan dasar di masyarakat.

“Kami berharap seluruh peserta dapat mengikuti pelatihan ini dengan sungguh-sungguh. Keterampilan digital kini menjadi kebutuhan agar kader posyandu bisa memberikan layanan yang cepat, tepat, dan terukur,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal, dr Ruszaeni, menegaskan bahwa pelatihan ini merupakan langkah konkret pemerintah daerah dalam mempersiapkan kader posyandu menghadapi tantangan layanan kesehatan era digital.

“Kader posyandu adalah ujung tombak pelayanan kesehatan di tingkat masyarakat. Dengan kemampuan digital yang baik, mereka bisa mencatat data tumbuh kembang anak, imunisasi, dan pelayanan gizi dengan lebih akurat dan efisien,” kata Ruszaeni.

Ia menambahkan, penguatan kapasitas kader posyandu juga sejalan dengan upaya pemerintah daerah dalam menurunkan angka stunting dan meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan dasar.

"Teknologi digital bukan hanya soal kemajuan, tapi juga soal efisiensi dan ketepatan dalam mengambil keputusan berbasis data. Kami ingin semua kader mampu menggunakan aplikasi kesehatan dan sistem pelaporan digital agar data kesehatan masyarakat Tegal lebih valid dan real time,” imbuhnya.

Pelatihan ini diharapkan menjadi momentum penting bagi kader posyandu untuk bertransformasi menuju pelayanan kesehatan yang lebih modern, cepat, dan berkualitas, sesuai dengan semangat Kabupaten Tegal Sehat dan Berdaya. (*)

Advertisement
Editor: Adi Mulyadi
Tags:
Kader Posyandu Pelatihan Digital Kabupaten Tegal
Share: