RADAR CBS - Perjuangan Ahmad Satori untuk membangun Kota Tegal terus berlanjut, kendati kandas dalam Pileg 2024. Kini dia melanjutkan perjuangannya dengan mendaftar bakal calon wakil walikota Tegal 2024.

Tidak tanggung-tanggung, Satori, sapaan karib Ahmad Satori, mendaftarkan diri sebagai bakal calon wakil walikota Tegal 2024 di 3 partai politik (Parpol). Pria yang saat ini masih menjabat sebagai anggota DPRD Kota Tegal itu mengambil formulir pendaftaran, Rabu 15 Mei 2024. 

Tiga Parpol yang jadi jujukan Satori untuk maju menjadi bakal calon wakil walikota Tegal 2024, yakni PKS, PDI Perjuangan, dan PKB. Salah satu alasan yang mendorongnya mengambil formulir yakni ingin membangun Kota Tegal agar lebih baik lagi.

Politisi Partai Demokrat itu juga beralasan mendaftar bakal calon wakil walikota Tegal, karena mempertimbangkan perolehan suara Parpol pada Pemilu 2024.

Satori mengatakan, pada Pemilu 2024 lalu tidak memperoleh kursi di DPRD Kota Tegal. Karena itu, dia mengambil formulir pendaftaran untuk wakil bukan walikota Tegal.

"Saya tegaskan langsung, mengambil formulir pendaftaran bakal calon wakil walikota Tegal 2024. Sebab, kita tidak mau ngoyo, karena pada Pemilu 2024 lalu kita tidak memperoleh kursi," katanya.

Menurut Satori, selain ke PKS, dirinya mengambil formulir penjaringan bakal calon wakil walikota ke PDI Perjuangan dan PKB. 

Sementara itu, Ketua Desk Pilkada DPC PDI Perjuangan Kota Tegal Kusnendro mengatakan, hingga saat ini ada 5 orang yang mengambil formulir pendaftaran. Mereka terdiri dari 3 bakal calon walikota dan 2 wakil walikota.

"Untuk bakal calon walikota yang mendaftar, yakni Muhammad Jumadi, Faruq Ibnul Haqi dan Eri Sujono. Kemudian yang wakilnya, ada Ardi dari Yogyakarta dan Ahmad Satori," kata Kusnendro.

Politikus PDI Perjuangan sekaligus Ketua DPRD Kota Tegal itu mengatakan sementara yang sudah mengembalikan formulir, yakni Muhammad Jumadi dan Ardi. Menurutnya, penjaringan akan ditutup pada 30 Mei 2024.

"Namun, itu bisa diperpanjang jika yang mendaftar kurang dari 2 orang. Kita berharap tidak diperpanjang," terangnya.

Kusnendro menambahkan, setelah formulir dikembalikan nanti akan diverifikasi dan akan dilaporkan ke DPD hingga DPP. Untuk rekomendasi nanti menjadi kewenangan DPP. 

Demikian informasi terkait Ahmad Satori daftar bakal calon wakil walikota Tegal di 3 parpol usai kandas di Pileg 2024. Alasan dia mencalonkan diri sebagai wakil walikota, salah satunya ingin membangun Kota Tegal lebih baik lagi. (*)