RADAR CBS - Mengenali tanda-tanda mesin motor overheat yang perlu Anda ketahui saat sedang berkendara di jalan agar tidak mengalami kerusakan yang lebih parah.

Dengan mengetahui tanda-tanda mesin motor overheat, Anda tak perlu khawatir terkait dengan cara mengatasinya, jadi jangan panik.

Apa saja tanda-tanda mesin motor overheat? Bagaimana cara mengatasinya? Apa saja dampaknya? Mari ikuti ulasan yang telah kami rangkum di bawah ini.

Apakah Anda tahu tanda-tanda mesin motor yang sedang overheat atau panas berlebih? Overheat pada mesin motor bisa menjadi masalah serius jika tidak ditangani dengan cepat dan tepat.

Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa tanda yang perlu Anda perhatikan untuk mengenali kondisi overheat pada mesin motor, serta langkah-langkah yang dapat diambil untuk mengatasinya.

Tanda-tanda Overheat pada Mesin Motor

Apa saja tanda-tanda yang menunjukkan bahwa mesin motor sedang mengalami overheat? Berikut beberapa hal yang perlu Anda perhatikan:

1. Indikator Temperatur Menyala

Segera perhatikan jika ada indikator temperatur pada dashboard motor yang menyala. Ini bisa menjadi pertanda bahwa mesin motor sedang overheat.

Jika jarum suhu mendekati atau melewati batas merah, segera berhenti dan istirahatkan mesin motor hingga kembali dingin.

2. Perubahan Warna Pelumas

Overheat pada mesin motor dapat menyebabkan perubahan warna pada pelumas. Pelumas yang tadinya jernih dapat berubah warna atau bahkan menjadi gelap karena panas berlebih yang mengakibatkan degradasi cepat pada pelumas.

3. Asap Knalpot yang Berlebihan

Jika Anda melihat asap yang berlebihan keluar dari knalpot motor, ini bisa menjadi tanda bahwa mesin sedang overheat. Perhatikan juga warna asap; jika berwarna gelap atau berbau tidak sedap, hal ini dapat menunjukkan masalah serius pada mesin.

Dampak Overheat pada Mesin Motor

Apa saja dampak dari overheat pada mesin motor? Kenali beberapa dampaknya di bawah ini:

1. Bunyi Mesin yang Tidak Biasa

Mesin motor yang mengalami overheat mungkin akan menghasilkan bunyi yang tidak biasa, seperti ketukan atau dentuman. Ini bisa menjadi tanda bahwa suku cadang pada mesin telah mulai rusak akibat panas berlebih.

2. Kehilangan Daya

Jika motor tiba-tiba kehilangan daya atau sulit untuk mencapai kecepatan maksimum, ini bisa menjadi indikasi bahwa mesin sedang overheat. Saat mesin overheat, kinerjanya tidak optimal sehingga tarikan terasa berat dan kurang bertenaga.

3. Mesin Terasa Panas

Ciri yang paling jelas dari overheat adalah saat Anda merasakan panasnya mesin dengan menempelkan tangan pada bagian blok mesin. Jika mesin terasa terlalu panas, segera berhenti dan biarkan mesin dingin sejenak sebelum melanjutkan perjalanan.

Cara Mengatasi Overheat pada Mesin Motor

Jika Anda mengalami kondisi overheat pada mesin motor, berikut langkah-langkah yang dapat Anda lakukan:

1. Berhenti dan Biarkan Mesin Dingin

Segera berhenti dan matikan mesin motor. Biarkan mesin dingin selama beberapa saat sebelum Anda melanjutkan perjalanan. Ini penting untuk mencegah kerusakan lebih lanjut pada mesin.

2. Periksa Kipas Radiator

Pastikan kipas radiator berfungsi dengan baik. Jika kipas tidak berputar, panas dari mesin tidak dapat dilepaskan dengan efektif, yang dapat menyebabkan overheat. Periksa juga tingkat cairan pendingin dan pastikan tidak ada kebocoran.

3. Perhatikan Warna Pelumas

Periksa kondisi pelumas pada mesin. Jika pelumas berubah warna atau terlihat kotor, segera ganti dengan yang baru untuk menjaga kinerja mesin.

4. Periksa Sistem Pendinginan

Pastikan sistem pendinginan seperti radiator dan selang pendingin tidak ada yang bocor atau tersumbat. Bersihkan atau perbaiki jika diperlukan untuk memastikan aliran pendingin optimal.

Mengenali tanda-tanda overheat pada mesin motor sangat penting untuk mencegah kerusakan serius pada kendaraan Anda.

Dengan mengetahui gejalanya, Anda dapat mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mengatasi overheat dan menjaga kinerja mesin motor tetap optimal.

Demikian tanda-tanda mesin motor overheat yang perlu diketahui. Jangan abaikan tanda-tanda tersebut dan selalu lakukan perawatan yang teratur untuk mencegah masalah lebih lanjut.(*)