Advertisement
Kebutuhan BBM Pada Arus Mudik dan Balik 2024 di Jateng DIY Terpenuhi, Pertamina Siaga Hingga 21 April
Kamis, 18 April 2024 08:00 WIB
Kebutuhan BBM Pada Arus Mudik dan Balik 2024 di Jateng DIY Terpenuhi, Pertamina Siaga Hingga 21 April
Yery Noveli/Radar Tegal - Sejumlah kendaraan pemudik mengantre saat membeli BBM di SPBU. Pertamina mengklaim - source:
Advertisement
RADAR CBS - Konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Gasoline melonjak drastis saat arus mudik dan balik Lebaran Idul Fitri 2024. Meski begitu, Pertamina Patra Niaga Region Jawa Bagian Tengah mengklaim kebutuhan BBM pada arus mudik dan balik 2024 di Jawa Tengah dan DIY dapat terpenuhi.

"Alhamdulillah kita berhasil mememuhi kebutuhan BBM selama arus mudik dan balik lebaran 2024 di Jateng DIY," kata Area Manager Communcation, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Region Jawa Bagian Tengah, Brasto Galih, Selasa 16 April 2024.

Dia mengungkapkan, Pertamina telah mencatat konsumsi BBM jenis Gasoline di Jawa Tengah dan DIY tertinggi saat puncak arus mudik. Yaitu pada 9 April 2024 sebesar 21.533 Kilo liter (KL) per hari.

Angka konsumsi tersebut lebih tinggi sekitar +68 persen dari rerata konsumsi normal harian di Jateng dan DIY yaitu 12.824 KL/hari.

Advertisement
Namun saat puncak arus balik, angka konsumsi BBM jenis Gasoline tidak lebih tinggi dari saat arus mudik. Yaitu di angka 18.955 KL/hari yang terjadi pada tanggal 13 April 2024 atau H+3 lebaran dengan kenaikan sekitar +48% dari rerata konsumsi normal harian.

Dari catatan arus mudik dan arus balik tersebut terdapat fenomena konsumsi yang menarik. Yaitu perbedaan hari pada lonjakan konsumsi di SPBU di ruas Tol Trans Jawa dan lonjakan konsumsi secara keseluruhan di provinisi Jateng dan DIY.

"Kenaikan konsumsi saat puncak arus mudik di ruas tol terjadi di H-2 lebaran (8/4) dan secara wilayah Jateng dan DIY justru puncak konsumsi di H-1 (9/4). Kemudian di puncak arus balik, konsumsi puncaknya secara Jateng dan DIY terjadi di H+3 (13/4), namun konsumsi puncaknya di ruas tol Trans Jawa terjadi di H+4 (14/4)," ungkap Brasto.

Menurutnya, berbeda dengan tren konsumsi BBM Gasoline. Untuk arus mudik dan balik 2024, tren konsumsi avtur untuk penerbangan di bandara wilayah Jawa Tengah dan DIY terjadi di H-5 lebaran (5/4) naik hingga +120% dari rerata konsumsi harian. 

Sedangkan untuk arus balik terjadi di H+5 lebaran (15/4), yang naik hingga +48% dengan konsumsi terbesar di Bandar Udara Internasional Yogyakarta, Kulonprogo.

Brasto menyebut, selama arus mudik dan balik lebaran 2024, layanan tambahan pengisian BBM di ruas tol yang menggunakan motoris, yakni sebanyak 52 konsumen.

Rinciannya, 8 dari 52 konsumen yang memanfaatkan layanan tersebut berada di titik jalur wisata. Sedangkan sisanya didominasi dari rest area sekitar tol Trans Jawa yang didominasi oleh pembelian Pertamax di rest area KM 456A Salatiga.

Sementara, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting menambahkan bahwa Satuan Tugas Ramadhan dan Idul Fitri (SATGAS RAFI) 2024 tetap aktif hingga 21 April.

"Meski puncak arus balik terlewati, Pertamina Patra Niaga tetap siaga hingga akhir satgas pada 21 April nanti untuk memonitor kebutuhan BBM, LPG dan Avtur di lapangan hingga berakhirnya arus balik nanti," ujarnya.

Demikian informasi terkait kebutuhan BBM pada arus mudik dan balik 2024 di Jateng DIY terpenuhi. Pertamina klaim tidak ada kendala yang terjadi pasa saat arus mudik dan balik. (*)

Tags:
Share: