RADAR CBS - Suhu politik dalam perhelatan pemilihan bupati wakil bupati (Pilbup) Tegal 2024 semakin memanas. Dukungan untuk bakal pasangan calon bupati wakil bupati Tegal 2024, Ischak-Kholid, bertambah dan semakin menguat.

Dukungan tidak hanya dari partai politik, tapi juga dari berbagai ormas maupun lembaga lainnya. Baru-baru ini, bakal pasangan calon bupati wakil bupati Tegal 2024, Ischak-Kholid, mendapat dukungan dari ormas Islam Muhammadiyah Kabupaten Tegal.

Hal itu mencuat saat Ischak-Kholid menyambangi Kantor Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah Kabupaten Tegal, Rabu sore 11 September 2024.

Kedatangannya bapaslon itu diterima langsung Ketua PD Muhammadiyah Kabupaten Tegal, Fathin Hammam dan pengurus serta Banom PD Muhammadiyah. 

Sementara, Ischak-Kholid didampingi Sekretaris Pemenangannya, Agus Solichin dan Sekretaris PCNU Kabupaten Tegal, H Akhmad Saeful Bakhri dan tim pemenangan lainnya. 

Dalam silaturahmi tersebut, Ischak dan Kholid secara bergantian memperkenalkan diri dan menyampaikan visi misinya mencalonkan diri menjadi Bupati dan Wakil Bupati Tegal 2024. 

"Silaturahmi ini adalah perkenalan karena beliau berdua merupakan Calon Bupati dan Wakil Bupati Tegal, yang perlu memperkenalkan dengan komponen masyarakat, termasuk Muhammadiyah," kata Ketua PD Muhammadiyah Kabupaten Tegal, Fathin Hammam.

Fathin berharap dengan perkenalan ini, warga Muhammadiyah bisa memahami visi dan misi Bapaslon Ischak-Kholid. 

Ia juga menghendaki agar bisa mewujudkan Kabupaten Tegal yang berkemajuan, seperti halnya visi misi Muhammadiyah untuk menciptakan Islam berkemajuan. Sinergitas tersebut juga diharapkan untuk bisa berkelanjutan. 

"Kabupaten Tegal kedepan bisa lebih maju dengan pimpinan-pimpinan yang memiliki semangat baru dan muda, sebagaimana seperti visi misi Ischak-Kholid yang maju dan tangguh. Ini sejalan dengan visi misi Muhammadiyah," ujarnya. 

Fathin menegaskan, Muhammadiyah secara kelembagaan merupakan organisasi masyarakat (ormas), bukan organisasi politik. Akan tetapi, silaturahmi dan permohonan dukungan diterima dengan baik. 

Terlebih, Ahmad Kholid merupakan kader Muhammadiyah yang pernah menjadi bagian dari Pemuda Muhammadiyah. 

"Aturan dari organisasi tidak bisa menyatakan secara resmi, tapi secara perseorangan bisa memilih. Orang Muhammadiyah sudah cerdas, mana yang harus didukung," terang Fathin Hammam.

Dalam waktu dekat, kata dia, PD Muhammadiyah Kabupaten Tegal juga akan menggelar dialog dengan Bapaslon Ischak-Kholid untuk mendalami visi dan misinya.

"Ini modal awal Ischak-Kholid, karena beliau memang meminta untuk bertemu, dan kami memberikan waktu. Ini juga sebagai tanda bahwa beliau sangat proaktif dengan Muhammadiyah," ujarnya. 

Ischak dalam sambutannya menyampaikan harapannya agar bisa bersama-sama membangun Kabupaten Tegal yang maju dan tangguh. 

Ia juga berharap jika dirinya dan Kholid dipercaya masyarakat menjadi Bupati dan Wakil Bupati Tegal, maka Muhammadiyah bisa ikut andil bagian dalam menuntaskan persoalan-persoalan di Kabupaten Tegal.

"Mari kita bersama-sama untuk bisa bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Tegal," ucapnya. 

Sekretaris Tim Pemenangan Ischak-Kholid, Agus Solichin menambahkan, silaturahmi ini merupakan wujud keseriusan Bapaslon dalam memajukan Kabupaten Tegal.

Bapaslon yang memiliki slogan Solid ini, tidak hanya didukung PCNU Kabupaten Tegal, tapi juga PD Muhammadiyah Kabupaten Tegal. 

"Artinya, semua elemen masyarakat dirangkul untuk bisa mewujudkan Kabupaten Tegal yang maju dan tangguh," pungkasnya. (*)