TEGAL, radartegalonline – Pemerintah Kota (Pemkot) Tegal bersama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) menyalurkan zakat, infaq dan sedekah, Selasa 28 Maret 2023 sore. Sasaran penyaluran zakat kali ini kepada 67 marbot dan modin dari 3 Kelurahan di Kecamatan Margadana.
Walikota Tegal, H. Dedy Yon Supriyono yang hadir dalam penyaluran zakat itu juga turut menyerahkan bantuan secara simbolis. Selain Walikota, sejumlah pejabat lain juga ikut hadir, antara lain Pj. Sekda Kota Tegal drg. Agus Dwi Sulistyantono.
Dalam sambutannya, Dedy Yon mengatakan kesempatan salah satu bukti Allah melapangkan Rezeki adalah dengan penyaluran zakat oleh Baznas. Zakat yang tersalurkan itu berasal dari penghimpunan ASN/BUMD di lingkungan Pemkot Tegal.
“Kegiatan penyaluran zakat hari ini merupakan wujud komitmen antara Pemkot dan Baznas dalam rangka meningkatkan kesejahteraan umat,” ungkap Wali Kota.
Dedy Yon mendorong agar pentashorufan Ramadnan ini bisa merata keseluruh wilayah di Kota Tegal. Dengan tetap memperhatikan proposionalitas dan profesionalitas sesuai prioritas penerima sesuai ketentuan.
“Kami sangat mengapresiasi kepada Baznas danseluruh pihak terkait yang selalu bertanggung jawab dalam pengelolaan zakat. Serta, secara rutin menyalurkan zakat yang terkumpul melalui kegiatan pentashorufan,”kata Dedy Yon.
Kedepan, ujar Dedy Yon, pihaknya berharap Baznas dan Pemkot terus bersinergi, memelihara komitmen keumatan, dan kemanusiaan. Hal itu, agar selalu meningkatkan manfaat zakat untuk kesejahteraan umat dan membantu penanggulangan kemiskinan.
Sasaran Penyaluran Zakat
Ketua Baznas Kota Tegal, Harun Abdi Manaf mengatakan penyaluran Zakat, Infaq dan Sodaqoh (ZIS) yang tersebut merupakan hasil pengumpulan dari ASN dan BUMD di yang ada. Kegiatan tersebut, merupakan yang pertama di catur wulan kesatu tahun 2023.
“Penyaluran di catur wulan pertama kita fokuskan di bulan Ramadhan. Karena di bulan Ramadhan perhatian kita pada ashnaf sabililah dan ashnaf fakir miskin,” ujar Harun.
Menurut Harun, penyaluran zakat kepada yang berhak pada catur wulan pertama ini totalnya mencapai Rp630 juta. Sedangkan sasaran penerimanya yakni marbot masjid dan musala serta modin, baik pria atau modin wanita.
“Kami berharap, bantuan ini setidaknya dapat meringankan beban Pemerintah dan dapat membahagiakan para marbot dan modin,”tandasnya.
Menurut Harun, pihaknya sengaja menyalurkan zakat kepada marbot dan modin, karena tanggung jawab mereka berat. Modin selama ini terdepan mengurusi hal-hal yang kelihatannya tidak penting.
“Meski kelihatannya tidak penting, tapi sebenarnya mereka melakukan tugas sangat penting sekali karena mengurusi jenazah,”pungkasnya. ***
