TEGAL, radartegalonline – Beberapa tahun yang lalu, media sosial ramai membicarakan mobil mini dengan harga sekitar Rp 20 jutaan. Mobil tersebut adalah Tata Nano, mobil mini produksi perusahaan India Tata Motors. Tata Nano adalah sebagai salah satu “mobil termurah” di dunia pada tahun 2008, dengan tampilan yang sederhana dan mini, seperti yang dilansir oleh kumparanOTO.
BACA JUGA: Pap Naik Mobil Malam Hari
Harga dan Spesifikasi Mobil mini Tata Nano, Mobil Termurah di Dunia
Walaupun terlihat praktis dan memiliki harga murah, mobil ini tidak mendapat banyak peminat ketika sudah berusia 10 tahun. Oleh karena itu, pada tahun 2018, perusahaan memutuskan untuk menghentikan produksinya.
Jika anda penasaran dengan fitur apa saja pada mobil yang murah ini, berikut adalah informasi tentang harga dan spesifikasi Tata Nano, mobil mini dengan harga sekitar 20 jutaan.
Tetap mengacu pada sumber yang sama, pada awal peresmiannya pada tahun 2008, harga Tata Nano sangat murah, berkisar antara Rp 25 juta hingga Rp 30 jutaan.
Seiring berjalannya waktu, penyesuaian harga Tata Nano menjadi $2.500 atau sekitar Rp34 juta (dalam konversi saat ini). Meskipun demikian, harga tersebut masih tergolong murah.
Jika anda penasaran dengan ukuran mobil ini, Tata Nano memiliki dimensi 3.164 mm x 1.750 mm x 1.652 mm (P x L x T), dengan wheelbase 2.230 mm dan ground clearance 180 mm. Mobil mini ini dapat menampung hingga 4 orang dengan ukuran tersebut.
BACA JUGA: Mobil Karimun Harga 30 Jutaan Banyak Dicari, Bodi Kotak Jadi Incaran
Spesifikasi mobil Tata Nano adalah dengan mesin 2-silinder 600 cc yang mampu menghasilkan tenaga hingga 37 dk dan memiliki kecepatan maksimum sekitar 60 km/jam. Namun, mengapa mobil termurah di dunia ini akhirnya berhenti produksi? Simak penjelasannya di bawah ini.
Jatuhnya Tata Nano sebagai Mobil Termurah di Dunia
Dilansir oleh India Economic Times, penjualan Tata Nano semakin menurun setiap tahun sehingga tidak mungkin untuk tetap produksi. Bahkan, pada bulan Juni 2018 hanya ada satu unit saja yang terjual.
Jumlah penjualan tersebut sangat berbeda dengan tahun sebelumnya (2017) yang mencapai 275 unit (25 unit untuk ekspor). Oleh karena itu, pabrikan mobil Tata Motors tidak mampu untuk terus memproduksi mobil mini ini.
Mengapa Tata Nano kehilangan minat pasar? Ini mungkin karena pabrikan memangkas biaya produksi untuk mempertahankan status “mobil termurah di dunia”. Namun, mobil yang terlalu murah tidak selalu menarik pembeli jika kualitasnya terasa seperti barang murahan.
BACA JUGA: Apa Nama Merek Mobil Buatan Indonesia? Ini 12 Daftar Mobilnya!
Sekarang, pasar otomotif Indonesia yang sedang viral oleh kendaraan listrik dengan harga terjangkau.
Jika mengambil hikmah dari kisah Tata Nano, bijaksanalah untuk mempertimbangkan fitur dan spesifikasi mobil sebelum memutuskan untuk membelinya. Dengan begitu, Anda bisa membuat perhitungan yang tepat dan mendapatkan kendaraan yang sesuai dengan kebutuhan. Demikian informasi tentang Mobil mini harga 20jutaan. Semoga informasi ini bermanfaat.***
