TEGAL, radartegalonline – Jajaran Polres Tegal Kota kembali menggencarkan razia petasan di wilayah Kota Tegal Selasa 28 Maret 2023. Hasilnya, ribuan butir dan puluhan Kilogram bubuk potasium disita petugas.
Kapolres Tegal Kota AKBP Jaka Wahyudi mengatakan, pihaknya menggelar razia petasan dan bahan peledak lainnya di seluruh wilayah. Kegiatan kali ini juga melibatkan Polsek Jajaran.
“Razia kali ini kita juga melibatkan Polsek jajaran untuk melaksanakan razia petasan dan bahan peledak secara serentak,”ungkap Kapolres.
Menurut Kapolres, kegiatan sengaja pihaknya lakukan untuk memberikan efek jera kepada para pembuat maupun penjual petasan yang membandel. Razia, menyasar sejumlah tempat yang disinyalir menjadi lokasi produksi maupun penjualan.
“Razia petasan kita lakukan ke sejumlah tempat di wilayah Kota Tegal. Terutama lokasi yang menjadi tempat produksi maupun penjualan petasan,”ungkapnya.
Kapolres mengungkapkan, dari hasil razia kali ini, pihaknya menyita 3.450 butir petasan berbagai merek dan ukuran. Selain itu, polisi juga menyita 30 kg bubuk potasium, 1 unit timbangan dan satu set alat pembuat petasan.
“Ada sejumlah barang bukti yang kita amankan dari sejumlah lokasi,”tegasnya.
Dengan razia secara terus menerus, kata Kapolres, pihaknya berharap agar itu bisa menjadi pembelajaran bagi masyarakat. Khususnya para pembuat maupun penjual petasan.
“Kami juga berpesan kepada masyarakat untuk tidak bermain-main dengan bahan peledak,”tandasnya.
Kapolres juga mengingatkan para pelaku maupun yang terlibat di dalamnya, bisa terancam Pasal 1 ayat (1) Undang-Undang Darurat No.12 Tahun 1951. Dengan ancaman maksimal hukuman mati atau penjara seumur hidup.
“Semoga dengan razia petasan ini dapat mencegah terjadinya gangguan kamtibmas akibat bahan peledak atau petasan. Karena selain mengganggu ketertiban umum petasan juga dapat menimbulkan korban jiwa,”pungkasnya.
Tentang Potasium
Potasium sendiri merupakan salah satu bahan pembuat petasan karena efek ledakannya kecil. Bahan tersebut dapat meledak jika menyimpannya dalam suhu 120 derajat Celcius. Potasium yang biasa untuk peledak adalah nitrat.
Karena ledakannya kecil, masyarakat biasanya menggunakan potasium untuk membuat petasan. Meski efek ledakannya kecil, namun potasium dan petasan tetap menjadi barang berbahaya karena dapat menimbulkan korban jiwa. ***
