SEMARANG, radartegalonline – Pemprov Jawa Tengah telah menggelar Kompetisi Inovasi Pelayanan Pubik (KIPP) bagi instansi Pemerintah. Program Jaminan Sosial Keluarga (Jesika) Pemerintah Kota (Pemkot) Tegal berhasil top 5 kompetisi itu.
Penyerahan penghargaan berlangsung dalam acara pembukaan Sosialisasi RB Tematik dan Perubahan Road Map Reformasi Birokrasi di Jawa Tengah 2020- 2024. Kegiatan digelar di Gedung Gradhika Bhakti Praja kemarin.
Walikota Tegal Dedy Yon Supriyono, menerima penghargaan dan selamat dari Menteri Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas dan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo. Selain itu, juga Wagub Tan Yasin Maimoen dan Sekretaris Kementerian Rini Widyantini.
Meteri PANRB Abdullah Azwar Anas saat memberi arahan menyampaikan selamat kepada penerima penghargaan. Dia berharap kegiatan itu, akan mendorong inovasi untuk tumbuh di daerah-daerah termasuk Jawa Tengah.
“Ini menjadi cara yang baik untuk mendorong ekosistem inovasi tumbuh dan berkembang di daerah-daerah. Termasuk salah satunya yang terpenting adalah di Provinsi,”ujarnya.
Anas mengatakan reformasi birokrasi itu penting, karena engine-nya dari pelayanan di republik ini. Kalau birokrasi beres, maka rakyat dapat menyelesaikan urusannya.
“Oleh karena itu engine-nya itu perlu kita perbaiki agar rakyat bisa menyelesaikan urusannya,”ujarnya.
Menurut Azwar, dalam penilaian RB ini, dulunya terlalu banyak upload dokumen untuk mengukur nilai. Namun sekarang lebih mudah, salah satunya dengan adanya RB tematik.
“Yaitu dengan mengurangi kemiskinan, investasi, digitalisasi, belanja produk dalam negeri dan penanganan inflasi,”tandasnya.
Daerah Diharapkan Menggunakan Inovasi Kreasi
Jadi, kata Azwar, kalau ingin nilai RB-nya naik berarti kemiskinannya harus turun. Kemudian, penanganan stuntingnya harus bagus, investasinya naik, dan digitalisasinya jalan.
Azwar Anas mengungkapkan, untuk kegiatan di Jawa Tengah ini merupakan kegiatan pertama dari Kementerian PANRB setelah roadmap RB.
“Kita perbaiki dan lebih fokus ke RB tematik dan kita lakukan pendampingan untuk rencana aksi sampai besok,”ujar Azwar Anas.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, berharap melalui sosialisasi ini bisa mendapatkan arahan. Sekaligus membuat konsesus bersama agar semua inovasi kreasi yang sudah ada dan yang terbaik pemerintah pusat akan mengangkatnya dan seluruh daerah harus menggunakannya. ***
