Islami  

Empat Contoh Ceramah Singkat Ramadhan

Ceramah singkat Ramadhan

RADAR TEGAL – Ceramah singkat Ramadhan dan praktis  biasanya bisa disampaikan dalam berbagai situasi, salah satunya berupa kultum atau kuliah tujuh menit.

Hal ini lantaran, ceramah dalam kultum ini biasanya hanya berjalan singkat yaitu sekitar tujuh menit. Kultum sendiri dapat Anda jumpai dalam berbagai waktu.

Puasa Ramadhan 2023 akan segera tiba. Oleh karena itu, pada artikel kali ini akan membahas contoh ceramah singkat bulan Ramadhan.

Perlu Anda ketahui, ceramah Ramadhan biasanya akan tersampaikan pada waktu salat subuh atau sebelum salat tarawih.

BACA JUGA: Inspirasi Ceramah Tentang Bulan Ramadhan Penuh Berkah Singkat

Melansir dari laman Ngaji.id serta buku Kumpulan Ceramah Ramadhan Singkat dan Praktis oleh Hatta Syamsudin berikut contoh ceramah singkat bulan Ramadhan.

Contoh Ceramah Singkat Ramadhan:

1. Ceramah singkat Ramadhan tentang kesabaran

Assalamualaikum wr. wb.

Salah satu nama lain Ramadhan yakni bulan kesabaran. Mengaoa disebut bulan kesabaran? Karena ibadah utama pada bulan ini adalah puasa, dan puasa merupakan separuh dari kesabaran.

Rasulullah SAW bersabda, “Puasa itu separuh kesabaran.” (HR. Tirmidzi)

Menahan diri inilah bagian dari pendidikan kesabaran yang Allah canangkan lewat puasa. Allah SWT telah menediakan banyak keutamaan untuk orang-orang yang bersabar.

Para ulama mengategorikan kesabaran menjadi tiga hal:

Pertama, sabar terhadap nikmat. Sebagai contoh, ketika seseorang mendapatkan nikmat berupa jabatan, Ia harus bersyukur dan bersabar dalam menjalankan jabatannya tersebut.

Jadi, jika ada yang mengejaknya bermaksiat, Ia akan mampu menolaknya.

Kedua, sabar terhadap musibah. Saat seseorang mendapatkan kesulitan hidup, Ia akan pasrah tanpa berusaha menghilangkan kesulitan tersebut melainkan mencari solusinya.

Ketiga, sabar terhadap ibadah. Salat, puasa, zakat merupakan implementasi kesabaran kita untuk taat Kepada Allah SWT.

Maka, barang siapa yang mampu menjadikan dirinya sebagai orang yang sabar, Allah berjanji dan memberikan hadiah. Allah SWT akan menaungi orang-orang yang sabar dengan rahmat, pertolongan, perlindungan, dan rida-Nya.

Semoga pada bulan Ramadhan yang juga sering Kita sebut sebagai bulan kesabaran ini, Kita mampu melatih kesabaran dan dikuatkan selalu oleh Allah SWT.

Wassalamualaikum Wr. Wb

2. Contoh ceramah singkat Ramadhan mengenai manfaat puasa Ramadhan

Alhamdulillah, kita bersyukur terhadap kehadirat Allah SWT atas hadirnya bulan Ramadhan yang mulia ini, bulan yang penuh kemuliaan serta janji-janji pengampunan.

Semoga Kita benar-benar mampu mengisinya dengan amal kebaikan yang istikmah.

Salawat dan salam marilah kita sampaikan pada baginda Rasulullah SAW sang junjungan yang  senantiasa menjadikan bulan Ramadhan ini penuh amalam siang dan malam hari.

Marilah Kita senantiasa berusaha untuk mencontoh beliau dalam setiap langkah meniti hari pada bulan Ramadhan yang mulia ini.

Kita sudah meniti hampir sepertiga dari bulan Ramadhan ini, marilah Kita kembali menguatkan serta memotivasi diri supaya tidak lengah dan tidak surut dalam beramal mengisi Ramadhan dengan amal kebaikan.

Karena sesungguhnya manusia tercipta dalam kondisi lemah. Wa khuliqol insaaanu dhoiifaa… (QS An-Nisa 28). Oleh karenya terkadang semangat mengisi Ramadhan hari pertama berbeda dengan hari kelima, keenam, dan seterusnya.

Jadi kian hari kian surut. Untuk menjaga kualitas dan kontinuitas amalan Kita dalam bulan Ramadhan ini, marilah Kita kembali untuk mengingat  janji Allah yang telah Allah janjikan pada Kita, khusunya yang berkaitan dengan ibadah puasa yang sedang Kita jalani.

Dengan menghayati apa saja yang akan Allah berikan pada Kita, maka insyaAllah puasa Kita akan terasa ringan. Sebagaimana Kita pun akan lebih bersemangat dalam menjalankan amal kebaikan lainnya dalam bulan Ramadhan.

Mari Kita lihat kembali berbagai keutamaan Allah SWT berikan:

Pertama: Ampuanan di sisi Allah SWT

Rasulullah SAW bersabda dalam hadis yang sering Kita  dengar pada penyampaian para mubalig dalam hari-hari ini. Hadis yang singkat tetapi mempunyai nilai motivasi yang kuat bagi kita:

Barang siapa berpuasa Ramadan dengan keimanan dan penuh pengharapan, maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.“ (HR Bukhori Muslim).

Kedua: Mendapatkan syafaat dengan puasanya

Hal kedua yang akan Anda dapatkan ketika berpuasa di akhirat nanti adalah syafaat atau pembelaan dari amal puasanya. Sebagaimana yang disebutkan Rasulullah SAW dalam hadisnya:

Puasa dan Al-Qur’an akan memberi syafa’at pada seorang hamba pada Hari Kiamat. Puasa berkata, ‘Wahai Rabbku, aku telah menghalanginya dari makan dan syahwatnya di siang hari, maka izinkan aku memberi syafa’at padanya.’ Al-Qur`an berkata, ‘Aku telah menghalanginya dari tidur di malam hari, maka izinkan aku memberi syafa’at padanya.” (HR Ahmad)

Ketiga: Pintu surga khusus  “Arroyan” bagi orang yang berpuasa

Dalam sebuah hadis yang panjang Rasulullah SAW memberitahukan pada kita kemuliaan lain dari orang yang berpuasa. Beliau menyebutkan dengan lisannya yang mulia:

Sesungguhnya di surga ada sebuah pintu yang bernama Ar-Royyaan. Pada hari kiamat orang-orang yang berpuasa akan masuk surga melalui pintu tersebut dan tidak ada seorang pun yang masuk melalui pintu tersebut kecuali mereka. Dikatakan pada mereka,”Di mana orang-orang yang berpuasa?” Maka orang-orang yang berpuasa pun berdiri dan tidak ada seorang pun yang masuk melalui pintu tersebut kecuali mereka. Jika mereka sudah masuk, pintu tersebut ditutup dan tidak ada lagi seorang pun yang masuk melalui pintu tersebut.” (HR Bukhori Muslim).

BACA JUGA: Hukum Menyentuh Payudara Istri saat Berpuasa

3. Ceramah singkat Ramadhan bulan penuh berkah

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Alhamdulillaahi robbil’alamiina. Washsholaatu was salaamu’alaa asyrofil mursaliina, wa’alaa aalihi washohbihi ajma’iina. Ammaa ba’du.

Alhamdulillah, segala puji bagi Allah yang telah memberikan kesempatan pada kita untuk melihat serta bertemu kembali pada bulan Ramadhan. Ramadhan merupakan bulan yang paling ditunggu oleh seluruh umat Islam pada berbagai belahan dunia, termasuk di Indonesia.

Ramadhan merupakan bulan yang suci bagi umat Islam karena banyaknya keutamaan pada bulan tersebut. Beragam nama dan julukan disematkan pada bulan suci ini.

Pertama, Ramadhan sering Kita sebut sebagai ‘syahrus shiyam’ atau bulan puasa. Pada bulan ini, seluruh umat Islam wajib untuk melaksanakan salah satu rukun Islam, yakni puasa dari awal hingga akhir bulan.

Kedua, ‘syahrul barakah’ atau bulan yang penuh berkah. Hal ini karena, pada bulan suci ini kebaikan sekecil apa pun pasti mendapatkan balasan berlipat ganda dari Allah SWT.

Ketiga, ‘syahrul Qur’an’ atau bulannya Al-Qur’an. Karena Al-Qur’an turun pada bulan Ramadhan.

Dari Abu Hurairah r.a berkata Rasulullah SAW bersabda:

Barangsiapa yang berpuasa pada bulan Ramadan karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (H.R. Bukhari).

Kaum muslimin-muslimat yang berbahagia, sebagaimana yang Kita ketahui bahwa puasa merupakan salah satu ibadah terbesar dan sebaik-baiknya amalan ketaatan. Puasa Ramadan juga merupakan puasa tertinggi dan wajib hukumnya bagi semua muslim.

Terdapat banyak sekali keutamaan puasa pada bulan Ramadhan dalam Al-Qur’an dan As-Sunnah. Di antara keutamaan puasa Ramadan adalah sebagai berikut :

1. Bahwa puasa juga diwajibkan atas ummt sebelum Kita. Allah berfirman:

Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.” (QS Al-Baqarah: 183)

2. Puasa adalah sebab terampuninya segala dosa-dosa dan kesalahan.

Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda “Barang siapa yang puasa Ramadan dengan iman dan pengharapan (pahala), diampuni dosa-dosa yang telah lampau.” (Muttafaq ‘Alaihi).

3. Pahala puasa tidak terikat pada jumlah tertentu.

Rasulullah SAW bersabda:

Semua amalan anak Adam untuknya dan dilipat gandakan setiap satu kebaikan (dianggap) sepuluh kali kebaikan tersebut dan dilipat gandakan menjadi 700 kali. Allah berfirman: Kecuali puasa, karena amalan itu untuk-Ku dan Aku akan membalasnya. (disebabkan) meninggalkan syahwatnya dan makanannya demi Aku.” (HR Muslim)

Demikian ulasan mengenai ceramah singkat Ramadhan. Semoga bermanfaat.***

 

 

 

 

Ikuti Kami di

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *